Wednesday, May 23, 2018

FUNGSI SELECT CASE PADA VISUAL BASIC .NET

Haii gannn,, Kita jumpa lagi. Pada postingan artikel kali ini, saya akan membahas tentang Penggunaan Fungsi select Case pada Visual basic. Postingan ini masih bagian dari postingan sebelumnya yaitu FUNGSI IF PADA VISUAL BASIC . Disini saya menggunakan program Microsoft Visual Studio 2008. Yuk langsung saja.

1. Select Case  Statement
Fungsi select case berbeda dengan fungsi if dan else dalam hal format penulisan. Tapi secara fungsi memiliki kesamaan, yakni untuk menentukan kondisi dari beberapa pilihan. Lalu bedanya apa? dengan select case ini kita bisa membuat kondisi lebih banyak dibandingkan if dan else. Pada dasarnya select case sama saja sepeti percabangan kondisi IF THEN ataupun IF THEN ELSE , akan tetapi select case digunakan ketika kita mempunyai suatau percabangan yang banyak. Select Case juga lebih sangat mudah dan tidak ribet dibandingkan oleh IF THEN ELSE.
Bentuk Penulisan:
Select Case <kondisi>
Case <Pilihan1>
... <pernyataan1>
Case <pilihan2>
... <pernyataan2>
Case <Pilihan3>
... <pernyataan3>
Case <pilihan4>
... <pernyataan4>
Case Else
... <pernyataan-n>

End Select

yuk kita langsung saja ke contoh program.
Contoh Program :
1. Desain lah program seperti pada gambar berikut.

2. Aturlah Pengaturan Properties seperti pada tabel berikut:
NO
OBJEK
PROPERTIES
PENGATURAN
1
Label 1
Text
CEK HADIAH SESUAI JUMLAH POINT REWARD
2
Label 2
Text
Jumlah Point Reward:
3
Label 3
Text
Hadiah:
4
Textbox 1
Name
Txtjpr
5
Textbox 2
Name
Txthadiah
6
Button 1
Text
Proses
Name
Btnproses
7
Button 2
Text
Bersih
Name
Btnbersih
8
Button 3
Text
Tutup
Name
Btntutup

3. Alur Program
-Input Jumlah Point Reward.
-Klik Proses, maka akan tampil keterangan Hadiah sesuai point reward.
Tabel Hadiah sebagai berikut:
Point Reward
Hadiah
500 – 1000
Mug Cantik
1001 – 1500
Boneka Cantik
1501 – 2000
Kipas Angin
2001 – 2500
Dispenser

4. Kode Program
 -Doble click pada button Proses, dan masukan coding seperti di bawah ini:
-Doble click pada button Bersih, dan masukan coding seperti di bawah ini:
-Doble click pada button Tutup, dan masukan coding seperti di bawah ini:

5. Untuk menjalankan program, klik tombol Start Debugging atau tekan tombol F5 pada keyboard. Untuk menutup program, klik tombol Stop Debugging. Jika berhasil maka tampilan program setelah di jalankan akan seperti gambar berikut:

2. Select Case  Dengan To

Digunakan untuk kondisi berupa range angka. 
Bentuk Penulisan:
Select Case [Kondisi] 
Case [Nilai Awal1] to [Nilai Akhir1]
[Statement 1]
Case [Nilai Awal2] to [Nilai Akhir2]
[Statement 2]
...
Case Else
[Statement n]
End Select

Contoh Program :
Menggunakan Program pada Contoh 1. 
Ubah perintah program menjadi berikut:
 -Doble click pada button Proses, dan masukan coding seperti di bawah ini:
-Jika berhasil maka tampilan program setelah di jalankan akan seperti gambar berikut:

3. Operator Logika
Pengambilan suatu keputusan tidak hanya dapat dilakukan untuk satu kondisi pengujian, tetapi dapat dilakukan juga untuk beberapa kondisi pengujian. Untuk melakukan proses pengambilan keputusan dari 2 atau lebih kondisi diperlukan operator yang dapat menghubungkan kondisi-kondisi yang akan diuji tersebut. Adapun Operator yang digunakan adalah:

And 
And adalah operasi yang melakukan pengecekan atas 2 kondisi atau variabel yang ada. Jika kedua kondisi bernilai true, maka hasil operasi AND adalah true,  selain itu false. 

Or 
Or adalah operasi yang melakukan pengecekan atas 2 kondisi atau variabel yang ada. Jika salah satu kondisi bernilai true, maka hasil operasi OR adalah true,  selain itu false. 

Not 
Not adalah operasi yang melakukan pengecekan atas 1 kondisi atau variabel yang ada. Jika kondisi bernilai true, maka hasil operasi NOT adalah false, dan sebaliknya

Contoh Program :
1. Desain lah program seperti pada gambar berikut.

2. Aturlah Pengaturan Properties seperti pada tabel berikut:
NO
OBJEK
PROPERTIES
PENGATURAN
1
Label 1
Text
Hasil Tes Penerimaan Pegawai
2
Label 2
Text
Nilai Potensi Akademik:
3
Label 3
Text
Nilai Psikotes:
4
Label 4
Text
Hasil:
5
Textbox 1
Name
Txtnpa
6
Textbox 2
Name
Txtnps
7
Textbox 3
Name
Ththasil
8
Button 1
Text
Proses
Name
Btnproses
9
Button 2
Text
Bersih
Name
Btnbersih
10
Button 3
Text
Tutup
Name
Btntutup

3. Alur Program sebagai berikut:
-Input Nilai Potensi Akademik dan Nilai Psikotes
-Klik Proses, maka akan tampil Keterangan LULUS atau GAGAL pada hasil.
Pengujiannya sebagai berikut: 
Jika Nilai Potensi Akademik 85 keatas DAN Nilai Psikotes 75 keatas maka hasil: “LULUS” selain itu hasil: “GAGAL”

4. Kode Program
 -Doble click pada button Proses, dan masukan coding seperti di bawah ini:
-Doble click pada button Bersih, dan masukan coding seperti di bawah ini:
-Doble click pada button Tutup, dan masukan coding seperti di bawah ini:

5. Jika berhasil maka tampilan program setelah di jalankan akan seperti gambar berikut:


Mungkin hanya di sini saja yang bisa saya paparkan mengenai perjumpaan kita di materi kali ini, jika ada kesalahan pada penulisan mohon dimaafkan. 
Terimakasih telah berkunjung di blog saya ini :).
Semoga bermanfaat buat kita semua.
Byee,,,,

No comments:

Post a Comment